Curhat aja. Gak selamanya yang aku tulis itu aku. Gak selamanya yang kamu baca itu kamu.

Selasa, 25 Desember 2012

Metafora Manusia


Baluhar (nama seseorang-penerj.) berkata,
"Aku mendengar bahwa ada seorang laki-laki dikejar-kejar oleh gajah yang sedang mabuk. Laki-laki itu lari terbirit-birit. Tak lama kemudian, gajah itu bisa mengejarnya dan sampai padanya. Laki-laki itu ketakutan. Tubuhnya gemetar dan akhirnya ia memasuki sebuah sumur yang ada didekatnya serta menggelantungkan badannya diatas permukaan sumur itu dengan menggenggam dua dahan yang tumbuh dipinggirnya. Tiba-tiba, diujung akar dahan itu ia melihat ada dua ekor tikus besar. Yang satu berwarna putih dan yang satunya berwarna hitam. Keduanya sedang memutuskan akar dari dahan itu. Lalu, dibawah kakinya, ia melihat ada empat ekor ular sedang mengeluarkan kepalanya dari lubang. Sewaktu memandang ke dasar sumur ia melihat seekor binatang besar semacam dinosaurus yang siap melahapnya jika ia jatuh ke sumur. Dan ketika ia menengok ke atas, di permukaan dahan itu dilihatnya ada sedikit madu. Ia menjilatnya, menikmati kelezatan dan manisnya madu itu. Akhirnya ia lupa pada ular ihwal dimana dan kapan ular itu akan menggigitnya. Ia pun tidak tau bagaimana jadinya kalau terjatuh ke dasar sumur dan binatang besar itu memakannya."


Sumur adalah dunia yang dipenuhi berbagai penyakit, cobaan dan musibah.
Dua dahan adalah usia manusia.
Dua ekor tikus putih & hitam adalah siang dan malam yang selalu memutuskan usia manusia.
Empat ekor ular adalah empat perusak yang merupakan racun mematikan.
Manusia tidak tahu. Kedatangannya secara tiba-tiba yang dapat membinasakan tuannya.
Sementara itu, binatang besar adalah kematian yang selalu menunggu dan meminta korban.
Madu ---yang disukai oleh laki-laki itu dan membuat lupa dari segala-galanya--- adalah kenikmatan, kelezatan dan kesenangan dunia.  

by : Buku Perjalanan-perjalanan Akhirat - Syaikh 'Abbas Qummi



Hmmmmmmm.....
Madu? Iya madu. Saya sering "mengkonsumsi" madu. Sehingga sering "amnesia" dengan akhirat.
Astagfirullah.... -_________-"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar